hes.unugiri.ac.id – Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah dan Adab Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro melaksanakan serangkaian kunjungan ke berbagai instansi (stakeholders) pada Hari Selasa dan Rabu (22–23/04/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh masukan dalam rangka penyesuaian kurikulum lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan industri syariah.
Dekan Fakultas Syariah dan Adab Agus Sholahudin Shiddiq, Wakil Dekan FSA Nilna Indriana dan Ketua Program Studi HES Eko Arief Cahyono mengunjungi sejumlah instansi (stakeholder) di antaranya adalah Pengadilan Agama Bojonegoro, BMT NU Balen, Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Bojonegoro dan Kementerian Agama Bojonegoro.
Kaprodi HES, Eko Arief Cahyono menjelaskan bahwa tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk mendapatkan masukan langsung dari pengguna lulusan terkait kompetensi yang diharapkan dari lulusan HES. “Jadi Prodi HES ini akan melaksanakan review kurikulum, dalam review kurikulum kami butuh masukan dari pengguna lulusan. Misalnya dari PA, yang dibutuhkan lulusannya seperti apa, dari BSI pengennya yang seperti apa, sehingga nanti akan sinkron antara mata kuliah dengan CPL-nya (Capaian Pembelajaran Lulusan),” ujar Kaprodi HES.
Selain itu, kunjungan ini juga dimanfaatkan untuk menjalin kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan berbagai instansi tersebut. Kerja sama ini mencakup bidang penelitian, pengabdian, program magang, dan peluang kerja bagi lulusan HES. Diharapkan melalui MoU ini, lulusan HES memiliki akses lebih mudah ke dunia kerja dan dapat mengaplikasikan ilmunya secara langsung.
“Harapannya ketika kita MoU, anak-anak kita lulusan Prodi HES ketika nanti mau mendapat pekerjaan paling tidak mereka bisa mencoba mendaftar di pengguna lulusan tersebut,” imbuhnya.
Pada Hari Kamis (24/04/2025), Prodi HES melanjutkan kegiatan dalam rangka review kurikulum ini dengan mengadakan audensi bersama alumni untuk menggali pengalaman dan masukan terkait relevansi kurikulum yang telah dijalani. Alumni diminta untuk memberikan feedback mengenai kesesuaian bidang pekerjaan mereka dengan materi yang diajarkan selama studi, serta saran untuk penambahan atau perbaikan mata kuliah ke depan.
“Kita mewawancarai alumni HES terkait bidang kerjanya mereka hari ini itu sesuai atau tidak, kerja di mana, masukannya untuk kurikulum HES kedepan seperti apa, harus ditambahkan mata kuliah apa, dll,” jelas Kaprodi saat diwawancarai Tim Jarkominfo pada Jumat (25/04/2025) di Auditorium FSA.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Prodi HES berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan bahwa kurikulum yang disusun dapat memenuhi tuntutan dan kebutuhan pasar kerja yang terus berkembang.